Bandara Banyuwangi Siapkan 5 Area Parkir Pesawat Delegasi Dukung G20
RADARBANGSA.COM - Persiapan penghelatan Presidensi G20 terus dilakukan. Salah satunya persiapan Bandara pendukung, yakni mempersiapkan area parkir pesawat tamu negara.
President Director AP II Muhammad Awaluddin menyatakan Bandara Banyuwangi bersiap untuk mendukung penyelenggaraan KTT G20 di Bali yang berlangsung 15-16 November 2022.
Nantinya, apabila diperlukan, Bandara peraih The Aga Khan ini akan menjadi bandara transit atau lokasi parkir pesawat dari pesawat-pesawat delegasi KTT G20.
"Total, disiapkan 5 parking stand (lokasi parkir pesawat) khusus untuk pesawat-pesawat delegasi," kata Awaluddin dilansir dari okezone, Jumat, 4 November 2022.
Adapun sisi udara (airside) Bandara Banyuwangi berdimensi 2.450 x 45 meter yang dapat melayani penerbangan pesawat sekelas Boeing 737 dan Airbus A320. Di samping itu, Awaluddin mengatakan Bandara Banyuwangi saat ini juga telah menerapkan energi baru terbarukan (EBT).
Diaman Bandara Banyuwangi sudah menyelesaikan 100 persen pembangunan PLTS untuk di gedung Airport Rescue & Fire Fighting (atap seluas 600 meter persegi dengan kapasitas 35,1 kilo watt peak).
Lebih lanjut, Awaluddin menuturkan Bandara Banyuwangi juga memiliki desain yang sangat mendukung penerapan teknologi untuk mewujudkan pengalaman perjalanan terbaik (seamless journey experience).
"Arsitektur terbaik di dunia yang dimiliki Bandara Banyuwangi akan dilengkapi dengan berbagai pengembangan dan inovasi yang di antaranya berbasis teknologi, guna meningkatkan pelayanan dan operasional, termasuk juga memastikan penerapan energi baru terbarukan untuk mencapai target global net zero carbon emissions pada 2050," pungkasnya.
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
-
Hasil Korea Masters 2024: Putri KW ke Perempatfinal Usai Pulangkan Wakil Taiwan
-
Aktivitas Gunung Marapi Sumatera Barat Terus Meningkat, Erupsi Hingga Tujuh Kali
-
Pemkab Tangerang Raih Penghargaan Terbaik III Championship TP2DD 2024
-
Presiden Prabowo Terbitkan Perpres Terkait Struktur Organisasi Kementerian Keuangan
-
KPK RI Sita 44 Properti Senilai Rp200 Miliar dari Penyidikan Perkara Korupsi LPEI